"2 tahun bernanung disini dan sampai nantipun akan tetap bangga menjadi bagian dari ini"
HMS adalah jati diri kader Teknik Sipil Untirta.
yang mengantarkan kita dari masuk hingga keluar dari Teknik Sipil Untirta.
Bukan hanya sekedar rumah.
Lebih jauh melibatkan perasaan:)
2 periode dengan 2 kabinet menjadikan banyak pelajaran yang didapat.
Perbedaan pasti ada, tidak ada baik atau buruk yang kita tau tujuan tetaplah sama.
Terimakasih Kabinet Gotong Royong yang memberikan pelajaran berharga saat pertama kali menginjakan kaki di rumah ini (re : HMS)
Dan terimakasih Kabinet Revolusi yang sudah mengizinkanku berkontribusi lebih untuk rumah.
Terimakasih Departemen Internal yang udah ngizinin aku 2 periode menetap disitu hahaha
Terimakasih proker proker luar biasa yang dulu bikin mikir kayanya impossible deh bisa dijalani.
Tapi Alhamdulillah atas kerja keras semuanya berjalan dengan lancar.
- Mulai dari ASBES (Anak Sipil Bangun Desa)
Proker warisan yang sempet gunta ganti konsepan dan kepanitian.
Yang bikin tiap hari ribet sama RAB, Proposal, Nyari Dana kemana mana, minta sponsor sampe bahan hahaha akhirnya selesai juga acara kita yang terdiri dari banyak konten dan dilaksanankan di Kp. Kadubawang, Anyer.
PENSIL (Pengajian Teknik Sipil)
Sosialisasi, Civil Mengajar, sampe makan bareng warga.
Bikin MCK yang layak untuk warga Kp. Kadubawang siang malem begadang sampe gatidur tidur karna targetnya cuma seminggu hahaha
- Ada juga Wisuda I, II, dan III
Acara rutin ini diadakan sebagai apresiasi sekaligus pelepasan senior yang sudah wisuda dan siap untuk menjajaki dunia baru yang lebih keras (dunia kerja).
- Pembentukan IKASI (Ikatan Alumni Sipil)
Dihadiri semua angkatan dari pertamakali Teknik Sipil Untirta terbentuk (2005)
- Diesnatalis CERIC (Civil Engineering Inovation Club)
Salah satu LSO HMS dibidang akademik yang umurnya masih sangat muda.
- CAMP FOSIL 2016
- Kuliah Umum KSL (Konstruksi Sarang Laba Laba)
Acara HMS yang membantu mahasiswa dibidang akademik, salah satunya kuliah umum. Dan kali ini dengan tema yang sesuai untuk pembangunan masa depan yaitu bangunan tahan gempa menggunakan KSL.
- Dan yang terakhir CIFEST 2016 (Civil Festival)
Proker terpaling bikin panik dan banting tulang karna dana yang dibutuhin besar banget hampir 100jt.
Nyari sponsor susah banget dan ini bikin panitia akhirnya ngambil jalan pintas Proyekan Survey.
Pertama survey ITB yang tiap tahun diadain, dana yang didapat ternyata masih jauh untuk menutup kekurangan dana Cifest.
Akhirnya atas izin Allah, ada rezeki yang datang dari Ketua Jurusan yaitu Proyek Survey Kemendikbud. Dana yang didapat cukup besar hingga bisa menutupi semua kekurangan.
Bahkan Alhamdulilah Surplus:)
Opening Ceremony CIFEST 2016
PONDASI (Pekan Olahraga Sipil)
CIVIL DAY
Internal Award
CLOSING CEREMONY (Gs: Dj Alffy Rev)