Selasa, 22 Desember 2015

Ingin sekali.

Jika seluruh alam mengizinkan,
Langit berlukis awan biru,
Bau tanah basah.
Tetes embun sejuk
Lalu langit senja datang,
Warna orange terhampar diseluruh semesta
Matahari kemudian beranjak pergi,
dan hilang.
Langit menggelap.
Bintang mulai bertaburan.
Diatas bukit.
Berkapetkan permadani hijau.
Beralaskan laut biru mengkilap.

24 jam. 7 hari. 12 bulan. Selustrum. Sewindu. Seabad.
Bisakah aku tetap bersamamu?
Bisakah kamu selalu disampingku?
Bisakah aku menjadi pelengkapmu?
Yang notabenenya kamu terlahir untuk bahagia.
Dengan segala kesempurnaan kamu.
Lalu, apa pentingnya aku?

Ingin sekali.

Jika seluruh alam mengizinkan,
Langit berlukis awan biru,
Bau tanah basah.
Tetes embun sejuk
Lalu langit senja datang,
Warna orange terhampar diseluruh semesta
Matahari kemudian beranjak pergi,
dan hilang.
Langit menggelap.
Bintang mulai bertaburan.
Diatas bukit.
Berkapetkan permadani hijau.
Beralaskan laut biru mengkilap.

24 jam. 7 hari. 12 bulan. Selustrum. Sewindu. Seabad.
Bisakah aku tetap bersamamu?
Bisakah kamu selalu disampingku?
Bisakah aku menjadi pelengkapmu?
Yang notabenenya kamu terlahir untuk bahagia.
Dengan segala kesempurnaan kamu.
Lalu, apa pentingnya aku?